Manfaat Puasa Syawal Untuk Peningkatan Diri
Ramadan 1442 H telah kita lalui bersama. Kita wajib mengucapkan syukur alhamdulillah khususnya bagi kita yang hingga kini masih diberikan kesempatan hidup memasuki bulan syawal 1442 H. Dimana bulan syawal merupakan bulan peningkatan khususnya bagi para muslim untuk dapat meningkatkan kualitas diri kita setelah satu bulan kita menahan lapar, haus maupun hawa nafsu kita. Meningkatkan kualitas diri tidak hanya bagi diri kita sendiri namun juga bagi anggota keluarga kita.
Salah satunya ialah dengan kita melaksanakan puasa syawal. Puasa syawal kita laksanakan biasanya pada hari ke-2 dengan ritual seperti bulan Ramadan yakni sahur sebelum imsak serta berbuka puasa setelah bedug maghrib. Anjuran berpuasa syawal telah diingatkan kepada kita oleh Nabi Muhammad SAW. Agar jiwa maupun raga tetap sehat. Karena biasanya atau pada umumnya di hari ke-1 syawal/ lebaran kita semua dapat makan dan minum dari berbagai sajian yang dihidangkan saat lebaran.(Baca juga: Doa bersama sempena peringatan Maulid Nabi)
Ada makanan dan minuman yang berbahan kimia, ada yang berkolesterol tinggi, bahkan ada pula yang dapat meningkatkan karbohidrat serta kandungan lainnya. Yang sebenarnya tidak bagus untuk Kesehatan tubuh kita.
Manfaat Puasa Syawal Untuk Peningkatan Diri –
Tanggal 1 syawal 2021 merupakan hari kemenangan khususnya bagi kita yang sudah melaksanakan shaum selama Ramadan 1442 H lalu. Selama sebulan itu pula kita meregenerasi sel-sel yang lama dengan sel-sel yang baru. Membuang toksin maupun berbagai kandungan lainnya yang selama ini mengendap di dalam tubuh kita. Dengan berpuasa ini merupakan metode sederhana yang sangat tepat untuk membuat internis/ bagian dalam tubuh kita untuk dapat melakukan regenerasi.
Bulan syawal tahun 2021 tinggal beberapa hari lagi akan berakhir, selagi masih ada sisa hari. Alangkah bagusnya bagi kita yang belum melaksanakan sunah dari Nabi Muhammad SAW, yakni dengan puasa syawal selama 6 hari. Alangkah baiknya kita segera niatkan dengan mengucapkan niat berpuasa syawal, serta bangun pagi sebelum sholat shubuh. Kita sahur dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta berpuasa selama 6 hari ke depan.
Jangan lupa untuk kita ikut sertakan anggota keluarga kita dengan berpuasa syawal. Agar kita sehat juga anggota keluarga kita turut sehat pula. Karena seperti kita ketahui bersama di dalam jiwa yang sehat, terdapat fisik yang sehat pula. Serta di dalam islam ada pepatah yang mengingatkan bagi kita khususnya para muslim:
الصِّحَّةُ تَاجٌ عَلَى رُؤُوْسِ الأَصِحَّاءِ
لَا يَرَاهُ إِلّا المَرْضَى
kesehatan merupakan mahkota yang ada di atas kepala orang-orang yang sehat, tak terlihat kecuali oleh orang-orang yang sakit.
Mari senantiasa kita ikuti jejak Nabi Muhammad SAW dalam menjaga Kesehatan baik fisik maupun ruhaninya, agar hidup kita senantiasa sehat dan selalu dapat beribadah, beraktifitas serta berproduktifitas juga memiliki kebermanfaatan bagi sesama manusia.
